Selasa, 20 Januari 2015

berdoa kpn? bgmn?

[20:04 19/01/2015] Abu Umar Kotamobagu: Bismillah, ustadz m tanya apakh MENGKHUSUSKAN do'a hanya pada sujud terakhir apakah menyelisihi sunnah dan apakh termasuk bid'a?

[20:22 19/01/2015] Abu Muhammad Ngawi: 📚 Fatwa Imam Ibnu Utsaimin rahimahullah 

📕 Soal: Apa hukum mengangkat kedua tangan dan do'a setelah selesai shalat? 

📕 Jawab: "Bukan termasuk perkara yang disyariatkan adalah seorang insan apabila selesai shalat mengangkat kedua tangannya kemudian berdoa. 

Apabila ia menginginkan berdoa,  maka berdoa ketika shalat lebih afdhol daripada ia berdoa setelah selesai shalat. Oleh karena itu Nabi shallahu alaihi wa sallam memberikan arahan dalam hadits Ibnu Mas'ud ketika menyebutkan tasyahhud bersabda:
ثم لتخير من المسألة ما شاء 
"Kemudian dia memilih permintaan apa yang ia mau."

Adapun apa yang dilakukan oleh orang awam yang mereka apabila selesai shalat mengangkat tangan mereka sampai sebagian mereka seakan-akan engkau katakan bahwa mereka sesungguhnya ia belum berdoa! Karena engkau lihat ia menegakkan shalat dalam keadaan ia ditasyahhud dari ibadahnya,  maka apabila ia salam mengangkat kedua tangannya setinggi tingginya, seakan-akan ia -WaAllahu a'lam- hanya sekedar mengangkat,  kemudian mengusap wajahnya,  semua ini mereka lakukan untuk menjaga kebiasaan doa yang mereka mengira bahwa apa yang ia lakukan adalah suatu perkara yang disyariatkan, akan tetapi perkara tersebut bukan perkara yang disyariatkan. maka membiasakan amalan tersebut yang sampai seperti itu termasuk dari perkara bid'ah." 

📚 Fatawa Aqidah wa Arkanil Islam (578)

[21:10 19/01/2015] Abu Abd Padang: Na'am, rosulullooh صلي الله عليه وسلم menyuruh banyak berdo'a pada setiap ruku' dan sujud bukan di sujud terakhir saja. Sebagaimana perkataan beliau: 
اقرب العبد عن ربه إذا سجد او ركع، فكثيروا بدعاء..
Faedah ta'alum shohih Bukhori dan Muslim dgn Abi Turob hafizhohullooh di makiznya di Bengkulu Utara 3 tahun yang lalu.

[5:38 20/01/2015] Abu Umar Kotamobagu: Ustadz; 'bukan termasuk perkara yg disyariatkan adalah seorang insan apabila selesai shalat mengangkat kedua tangannya kemudian berdoa'  tanya; apakah semua shalat atw hanya shalat fardu?

[16:31 20/01/2015] أبوالمنذر مجاهد اﻻندونيسي: Mengangkat kedua tangan ketika selesai salam dilakukan sekali2 tdk mengapa bahkan merupakan sebab dikabulkannya doa baik itu setelah sholat fardhu maupun sunat

Y diingkari bahkan termasuk perkara bidah apabila dilakukan sebagai rutinitas apalagi jika dilakukan secara berjamaah

Berikut fatwa alallamah bin baz rohimahulloh

س: لقد ذكر لنا بعض الإخوة المسلمين بأن سماحتكم سبق أن أفتيتم بعدم جواز الدعاء بعد الفريضة وإنما يكون بعد النافلة، فإن كان ما يقولون صحيحا، نرجو من سماحتكم التفضل بتوضيح هذا الأمر وذكر الأدلة حتى نكون على بصيرة من ديننا وهدي نبينا؟ .
Pertanyaan: sebagian ikhwah menyebutkan bahwa anda telah menfatwakan tidak boleh nya berdoa setelah sholat 5waktu dan boleh nya setelah sholat sunnat. Andaikata apa yang mereka katakan benar kami sangat harapkan penjelasan anda dan dalilnya sehingga kami berada di atas petunjuk?

ج: لم يحفظ عن النبي صلى الله عليه وسلم ولا عن أصحابه رضي الله عنهم فيما
نعلم أنهم كانوا يرفعون أيديهم بالدعاء بعد صلاة الفريضة وبذلك يعلم أنه بدعة لقول النبي صلى الله عليه وسلم: «من عمل عملا ليس عليه أمرنا فهو رد (١) » . خرجه مسلم في صحيحه. ٣٢٤٢ وقوله صلى الله عليه وسلم: «من أحدث في أمرنا هذا ما ليس منه فهو رد (٢) » . متفق على صحته.
أما الدعاء بدون رفع اليدين وبدون استعماله جماعيا فلا
jawaban: tidak diketahui hal tersebut dilakukan oleh rasulullah shollollohu alaihi wq sallam dan para sahabatnya ridhwqnulloh alaihim mengangkat tangan mereka ketika berdoa setelah sholat 5waktu maka diketahui bahwa hal tersebut bidah berdasarkan sabda beliau shollollohu alaihi wa sallam "barangsiapa yang melakukan suatu amalan yang kami tidak pernah menuntunkanbya maka akab tertolak"

 حرج فيه لأنه «قد ثبت عن النبي صلى الله عليه وسلم ما يدل على أنه صلى الله عليه وسلم دعا قبل السلام وبعده» وهكذا الدعاء بعد النافلة لعدم ما يدل على منعه، ولو مع رفع اليدين؛ لأن رفع اليدين في الدعاء من أسباب الإجابة لكن لا يكون بصفة دائمة بل في بعض الأحيان لأنه لم يحفظ عن النبي صلى الله عليه وسلم أنه كان يدعو رافعا يديه بعد كل نافلة والخير كله في التأسي به صلى الله عليه وسلم والسير على نهجه لقوله سبحانه: {لقد كان لكم في رسول الله أسوة حسنة} (١)
(١) سورة الأحزاب الآية ٢١

Adapun berdoa dengan tidak mengangkat tangan dan tidak dilakukan secara berjamaah tidak lah mengapa karena terdapat dalil dari rosululloh shollolloh alaihi wa sallam berdoa sebelum dan sesudah salam.  Demikian juga halnya setelah sholat sunnat karena tidak ada dalil yang melarang walaupun dilakukan dengan mengangkat kedua tangan karena mengangkat kedua tangan ketika berdoa merupakan sebab dikabulkan nya doa akan tetapi tidak boleh rutin dilakukan tapi kadang 2 sajalah karena tidak diketahui dari rosululloh shollolloh alaihi wa sallam mengangkat tangan setiap selesai sholat sunnat dan segala kebaikan ketika mengikuti rosululloh shollolloh alaihi wa sallam allah subhhana wa taalaa berfirman sungguh kalian mempunyai suri teladan yang baik pada rosululloh shollolloh alaihi wa sallam"

barokalloh fiikum


🔈Berkata Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaiminrahimahullah,

📝“Mengangkat tangan saat berdoa ada tiga macam, yaitu :

💥1.Yang jelas ada sunnahnya dari Rasulullah, maka ini disunnahkan mengangkat tangan saat berdo’a tersebut. Misal saat istisqa’, berdoa saat diatas bukit shofa dan marwa serta lainnya.

💥2.Yang jelas tidak ada sunahnya, maka tidak boleh mengangkat tangan. Sepertiberdoa saat sholat dan tasyahud akhir.

💥3.Yang tidak ada dalilnya secara langsung, apakah mengangkat tangan ataukahtidak, maka hukumnya pada dasarnya termasuk adab berdoa adalah mengangkat tangan.📚”(Liqa’ Bab Maftuh hal : 17,18)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar